Contemplating Another Side Of Teenage Life With “Dialog Sakti”

Judul: Dialog Sakti | Penulis: Dinda Imani Khamasasyiah | Penerbit : Elex Media Komputindo | Cetakan : I, 2013 | Tebal: 144 halaman | Harga: Rp 29.800 | ISBN : 978-602-02-2732-0

Sesuai dengan taglinean Emotional September project” yang diangkat oleh penulis, Dialog Sakti  berhasil menghadirkan suasana yang begitu emosional bagi pembacanya. Keenam tulisan dalam novel ini tak sulit untuk dinikmati karena diceritakan dengan mengalir. Tak hanya berisi kumpulan cerita, novel yang ditulis oleh mahasiswa Fakultas Hukum UI 2013 ini juga memuat beberapa puisi, foto, serta permainan tipografi yang membuatnya semakin menarik dan utuh.

Suasana melankolis serta pemilihan kata dan diksi yang puitis mengingatkan pembaca pada buku “Sadgenic” yang ditulis oleh Rahne Putri. Gaya bahasa dan penuturan Dialog Sakti tak jarang juga memberikan efek serupa ketika kita membaca beberapa karya Dewi “Dee” Lestari.  Bagian menarik dalam buku ini adalah cerita berjudul “Kisah Untuk Ras” dan “Deaf Heals My Sound”. Pada “Kisah Untuk Ras”, penulis menghadirkan kisah percintaan dua orang remaja dari sudut pandang yang tidak mainstream. Tak kalah mengagumkan, “Deaf Heals My Sound” turut mengaduk-aduk emosi pembaca melalui kisah persahabatan dua orang anak berkebutuhan khusus. Emosi serupa juga berhasil diwujudkan penulis dalam “Tembus Pandang Tembus Harapan”, meskipun kisah ini terasa familiar di kalangan pecinta “Chicken Soup”.

Singkatnya, buku ini berhasil menampilkan sisi lain kehidupan remaja yang tidak melulu huru-hara dan foya-foya. Namun, penggunaan sudut pandang orang pertama pada beberapa bagian seakan membuat kisahnya dialami sendiri oleh sang penulis.  Secara keseluruhan buku ini cocok dinikmati untuk mengisi waktu senggang. Meskipun ringan, Dialog Sakti is worth reading and definitely worth your money and time. (chk)

Leave a Reply